Melejitkan brand awareness termasuk langkah krusial dalam mengembangkan strategi marketing secara umum. Menurut Investopedia, brand awareness adalah istilah dalam pemasaran yang mengacu pada sejauh mana audiens mengenali sebuah produk atau layanan berdasarkan namanya. Secara ideal, kesadaran audiens terhadap merek ini dilandasi oleh perspektif positif. Faktanya, elemen yang satu ini dapat menciptakan pengenalan merek, pertimbangan pertama, meningkatkan kepercayaan dan kredibilitas, serta mempermudah kampanye pemasaran. Lantas, hal ini dapat dikatakan sebagai gerbang awal menuju loyalitas pelanggan.
Tidak dapat dimungkiri, pelanggan yang merasa familiar dan berpikir positif terhadap merek Anda cenderung menjadi pelanggan setia. Selanjutnya, suatu bisnis yang ingin memperluas produk atau layanannya akan dipermudah ketika memiliki brand awareness yang tinggi. Sebab, pelanggan yang telah mengenal dan mempercayai merek Anda cenderung lebih terbuka untuk mencoba produk atau layanan baru yang ditawarkan. Melalui strategi ini pula Anda dapat memiliki daya tahan pasar yang lebih baik di tengah persaingan bisnis yang ketat. Karena itu, mari jelajahi 5 kesalahan umum sebuah bisnis dalam meningkatkan brand awareness!
Tidak Memahami Target Audiens
Kesalahan awal yang berdampak signifikan adalah tidak memiliki pemahaman mendalam terkait target audiens bisnis Anda. Apabila tidak mengetahui jenis segmen yang ingin dijangkau, maka sulit untuk merancang strategi untuk meningkatkan brand awareness secara maksimal. Hal ini diikuti dengan fakta, Anda mungkin akan mengirimkan pesan yang salah atau menciptakan citra merek yang tidak akurat.
Dampak buruk dari kesalahan ini meliputi, perusakan citra dan reputasi merek Anda di mata konsumen. Tidak hanya itu, gagal dalam memahami target audiens dapat melewatkan peluang untuk menargetkan segmen pasar yang paling berpotensi. Terlebih lagi, upaya pemasaran yang tidak tepat sasaran dapat mengakibatkan pemborosan waktu, sumber daya, dan anggaran. Karena itu, pemahaman mendalam tentang target audiens dapat menciptakan strategi yang lebih relevan dan bermakna bagi mereka. Selanjutnya, hal ini akan meningkatkan efektivitas kampanye brand awareness Anda.
Kurangnya Konsistensi Pesan dan Visual Brand Awareness
Konsistensi sejatinya merupakan kunci untuk membangun citra merek yang solid dan terpercaya. Baik melalui pesan maupun visual, konsistensi inilah yang dapat menciptakan pengalaman stabil, kuat, dan mengesankan bagi audiens. Beberapa dampak dari kesalahan konsistensi brand, yakni keraguan konsumen, pengenalan merek yang lemah, ketidakpastian dalam kesan merek, kesulitan dalam membangun identitas merek, dan kesulitan mempertahankan fokus dan tujuan kampanye. Dengan menjaga pesan yang konsisten, elemen desain yang seragam, dan gaya visual yang tidak berubah-ubah, Anda akan mampu membangun brand awareness yang mudah diingat dan dihargai oleh konsumen.
Terlalu fokus pada Promosi
Meningkatkan brand awareness tak melulu soal promosi. Promosi tentu penting, akan tetapi harus diterapkan dengan cara yang berhubungan dengan nilai dan manfaat yang Anda tawarkan, bukan hanya fokus pada penjualan semata. Sebab, kesalahan yang satu ini dapat membuat suatu bisnis kehilangan nilai tambah, kurangnya keterlibatan audiens, mengabaikan edukasi, pesan yang mudah terlupakan, dan mengurangi kredibilitas. Perlu dicatat, merek yang terlalu fokus pada promosi dapat terlihat kurang berkualitas karena terkesan tidak mempertibangkan kebutuhan konsumen. Dengan demikian, Anda dapat mengutamakan nilai yang diberikan kepada konsumen guna meningkatkan brand awareness.
Tidak Mengukur Hasil dengan Metrik yang Jelas
Tidak mengukus hasil dengan jelas dalam upaya meningkatkan brand awareness dapat menyebabkan ketidakjelasan mengenai efektivitas kampanye Anda. Selain itu, hal ini dapat menghambat kemampuan Anda untuk melakukan perbaikan yang diperlukan. Dampak signifikan dari kesalahan ini, yaitu kehilangan peluang perbaikan, kurangnya informasi tentang audiens, tidak dapat menilai ROI, tidak memahami tren dan perubahan, dsb. Oleh karena itu, penting bagi suatu bisnis untuk memiliki metrik tepat, jelas, dan terukur. Sebab, metrik inilah yang mampu menunjukkan hasil pengukuran jumlah interaksi sosial media maupun survei kepada audiens. Dengan mempunyai data yang jelas, Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik secara nyata guna melejitkan brand awareness bisnis Anda.
Menghindari kesalahan dalam peningkatan brand awareness merupakan langkah penting untuk membangun fondasi yang kuat bagi merek Anda. Melalui strategi marketing yang tepat, Anda dapat memaksimalkan peluang pertumbuhan serta memastikan audiens Anda memiliki persepsi yang positif mengenai merek Anda. Selanjutnya, Anda dapat memaksimalkan nilai brand di mata konsumen dan investor. Tentunya, poin ini dapat mempengaruhi potensi pertumbuhan dan investasi suatu bisnis. Perlu diingat, peningkatan citra merek bukan hanya tentang mendapatkan perhatian sementara, melainkan tentang membangun hubungan jangka panjang dengan konsumen. Masih memiliki pertanyaan seputar brand awareness? Hubungi PT Otak Kanan untuk strategi digital marketing yang mumpuni untuk bisnis Anda!