Tujuan E-mail Marketing
Strategi digital marketing yang melibatkan pengiriman pesan melalui email kepada sekelompok pelanggan potensial merupakan definisi dari email marketing. Berdasarkan riset oleh Worldwide Business Research, keberhasilan menggaet pelanggan baru dengan menggunakan e-mail marketing mencapai 81%, jauh lebih signifikan dibandingkan social media marketing yang bahkan hanya menyentuh angka 51%. Tujuan dasar dari email marketing sendiri meliputi, mempromosikan produk atau jasa, membangun hubungan dengan pelanggan, dan meningkatkan penjualan. Selain itu, objektif lain dari email marketing adalah menyuguhkan konten informatif, edukatif, dan bermanfaat guna membangun otoritas dan kepercayaan dalam industri. Dengan biaya yang relatif rendah, email marketing merupakan salah satu alat pemasaran digital yang paling efektif di era digital ini. Nyatanya, kepercayaan inilah yang berperan penting dalam pengambilan keputusan pelanggan.
Tantangan Email Marketing
Di era yang serba dinamis ini, Anda pun dapat menjumpai beberapa tantangan guna mengimplementasikan kampanye email yang sukses. Faktanya, tidak ada rencana digital marketing yang sempurna meskipun telah disusun dengan sangat baik. Namun, Anda selalu memiliki kesempatan dalam mengantisipasi konsekuensi dari strategi yang ada. Karena itu, diperlukan teknik yang berkesinambungan dengan tren maupun perubahan, khususnya dalam dunia email marketing. Yuk, simak dua tantangan terbesar dalam dunia email marketing!
1. Spam dan Filter
Pesan email marketing rupanya memungkinkan untuk terjebak di folder spam ataupun diblokir oleh filter. Kedua hal ini tentunya dapat menghambat efektivitas kampanye Anda. Oleh sebab itu, strategi ampuh untuk mencegah tantangan ini adalah dengan menghindari penggunaan kata maupun praktek yang sering dikaitkan dengan spam. Tidak hanya itu, Anda pun harus mematuhi pedoman serta undang-undang anti-spam agar pelanggan tidak merasa terganggu dengan kampanye email Anda.
2. Engagement Rendah
Bukan rahasia umum apabila banyak pelanggan yang tidak membuka atau bahkan berinteraksi dengan email marketing yang dikirimkan oleh suatu bisnis. Di dunia yang serba instan ini, usaha untuk membuka, klik, maupun berinteraksi cukup tidak akan diberikan secara cuma-cuma oleh pelanggan. Sebab, pelanggan hanya akan tertarik pada konten yang relevan dan unik.
Teknik Email Marketing
1. Membuat Daftar Pelanggan
Dalam konteks email marketing, membangun serta mengelola daftar pelanggan potensial sangat krusial untuk keberhasilan kampanye. Faktanya, kampanye email semestinya ditujukan kepada pelanggan yang menyatakan minat atau setuju untuk menerima informasi atau komunikasi dari bisnis Anda. Oleh sebab itu, fokus pada pengumpulan data kontak yang sah dan relevan serta menghindari membeli daftar pelanggan. Perlu diingat, kualitas harus diutamakan dibandingkan kuantitas.
2. Segmentasi dan Personalisasi Pelanggan
Segmentasi dan personalisasi merupakan kedua elemen penting dalam teknik email marketing. Segmentasi sendiri bermakna pengelompokkan pelanggan berdasarkan karakteristik yang meliputi, demografi, preferensi, maupun perilaku. Sementara itu, personalisasi dilakukan dengan menggunakan nama pelanggan dalam kampanye email agar memberikan kesan personal. Penggunaan kedua elemen ini harus disesuaikan dengan konten dan tawaran berdasarkan informasi tentang pelanggan.
3. Subjek Email Marketing
Elemen penentu bagi seorang pelanggan untuk membuka email tersebut atau tidak bergantung pada subjek email. Dengan demikian, teknik yang mumpuni harus diterapkan dalam membuat subjek yang menarik dan merangsang rasa ingin tahu pelanggan. Hal ini dapat dicapai dengan membuat subjek email yang singkat dan padat, disertai dengan urgensi dan kejutan. Anda pun dapat mencantumkan kata-kata aktif serta mengajukan pertanyaan sesuai dengan respons dan tren dalam kampanye email marketing.
4. Frekuensi dan Waktu Pengiriman Email Marketing
Tidak dapat dimungkiri, frekuensi dan waktu pengiriman email marketing merupakan kunci utama dalam merancang kampanye yang efektif. Meskipun tidak ada satu formula yang cocok untuk semua bisnis, frekuensi pengiriman email harus diiringi dengan konsistensi. Namun, konsistensi ini harus seimbang, yakni tidak terlalu sering maupun tidak terlalu jarang. Sebab, terlalu banyak email dapat membuat pelanggan merasa terganggu. Di sisi lain, terlalu jarang mengirimkan email dapat membuat pelanggan lupa terhadap merek Anda.
5. Otomatisasi Email Marketing
Strategi digital marketing yang satu ini melibatkan penggunaan perangkat lunak dan teknologi untuk mengotomatisasi proses komunikasi dengan pelanggan. Tujuannya adalah memberikan pesan yang relevan, tepat waktu, dan disesuaikan dengan tindakan atau peristiwa yang dilakukan oleh pelanggan. Contoh dari otomatisasi ini berupa email pengantar, pengingat pembelian, ucapan terima kasih, ulang tahun, maupun survei. Perlu dicatat, penting untuk memanfaatkan otomatisasi email marketing secara bijaksana dan tidak berlebihan.
6. Opsi Berhenti Berlangganan
Memberikan opsi berhenti berlangganan yang mudah adalah prinsip penting dalam praktek email marketing yang etis dan efektif. Ini adalah salah satu cara untuk membangun hubungan yang baik dengan pelanggan Anda dan menghindari masalah seperti email Anda dicap sebagai spam. Selain itu, opsi ini merupakan bentuk konkret dari menghormati preferensi pelanggan, memelihara reputasi pengirim, mendukung kualitas daftar pelanggan, dan kesempatan umpan balik.
Dalam mengimplementasikan strategi email marketing, pendekatan yang bijak merupakan fondasi yang kuat. Fondasi inilah yang kemudian akan membangun dan mempertahankan hubungan yang berharga dengan pelanggan melalui pesan. Perlu diingat, teknik marketing yang satu ini harus dikemas dengan komunikasi dan konten yang relevan guna memberikan akses langsung terhadap prospek pelanggan. Selain memperhatikan beragam teknik di atas, Anda pun sebaiknya mempelajari tentang Tools Digital Marketing: Memudahkan Strategi Promosi Bisnis dalam email marketing, loh! Masih bingung dengan strategi digital marketing yang satu ini? Jelajahi Jasa Digital Marketing Surabaya kami di PT Otak Kanan!
