Apa Itu Rate Card Influencer? Cara Membuat dan Contoh 2024!

Apa Itu Rate Card Influencer? Cara Membuat dan Contoh 2024! Rate card fuji

Influencer marketing telah menjadi salah satu strategi pemasaran yang paling efektif dalam beberapa tahun terakhir. Influencer dianggap sebagai orang yang memiliki pengaruh besar terhadap keputusan pembelian seseorang.

Biasanya seorang pekerja seni memiliki rate card agar layanan yang diberikan sepadan dengan harga. Rate card influencer ditujukan bagi siapapun yang ingin melakukan kerja sama dengan mereka untuk mempromosikan suatu produk atau jasa.

Kalau kamu masih bingung gimana cara membuat rate card dengan baik, Yuk simak penjelasan di bawah ini!

Apa Itu Rate Card Influencer?

Rate card influencer adalah dokumen yang berisikan tarif atau biaya yang dikenakan oleh seorang influencer untuk menyediakan layanan mereka. Ini mencakup berbagai jenis konten yang bisa mereka produksi, seperti unggahan di media sosial, kolaborasi, atau endorsement.

Saat ini rate card sering digunakan oleh para content creator dan influencer yang menyediakan jasa endorsement. Pada rate card tersebut, umumnya dituliskan jumlah followers, harga per posting, media sosial yang digunakan, serta informasi lainnya dan tidak lupa mencantumkan kontak yang bersangkutan.

Baca Juga: 5 Tips Influencer Marketing untuk Membangun Brand Awareness

Siapa Saja yang Membutuhkan Rate Card?

Apa Itu Rate Card Influencer? Cara Membuat dan Contoh 2024!

Pada dasarya, rate card bisa digunakan oleh siapapun yang menyediakan layanan untuk klien ataupun pelanggan. Pricelist tersebut sangat membantu untuk mempermudah proses negosiasi karena harga sudah ditentukan, selebihnya tergantung dengan kesepakatan bersama.

Bisnis

Merek atau perusahaan yang ingin melakukan kampanye pemasaran dengan menggunakan jasa influencer membutuhkan rate card untuk mengetahui biaya yang akan dikeluarkan dalam kerja sama tersebut. Ini dapat membantu merencanakan anggaran dan menghindari kebingungan dalam proses negosiasi dengan influencer.

Freelancer

Rate card freelancer biasanya mencakup berbagai jenis layanan yang ditawarkan, seperti penulisan konten, desain grafis, pengembangan web, penerjemahan, konsultasi bisnis, dan lainnya.

Tarif biasanya ditentukan berdasarkan faktor-faktor seperti tingkat pengalaman freelancer, kompleksitas proyek, dan waktu yang dibutuhkan. Sebagian besar freelancer mematok tarif per jam.

Influencer

Influencer sendiri juga membutuhkan rate card untuk menetapkan harga yang sesuai dengan layanan atau konten yang mereka tawarkan seperti unggahan di media sosial, kolaborasi, atau endorsement.

Faktor-faktor yang mungkin memengaruhi harga dalam rate card seperti jumlah pengikut, tingkat engagement, niche pasar, jenis konten yang ditawarkan, dan pengalaman influencer.

Cara Membuat Rate Card Terbaru 2024

1. Buat List Semua Layanan yang Kamu Tawarkan

Setelah kamu melakukan riset dengan kompetitor, kamu perlu menentukan layanan atau produk yang akan kamu tawarkan dalam rate card. Layanan yang ditawarkan oleh influencer ada banyak variasi seperti konten bersponsor meliputi postingan instagram, stories, video Youtube, Live streaming, Review produk, dll.

Selain itu ada juga layanan untuk kemitraan brand seperti menjadi Brand Ambassador, Afiliasi, endorse, hingga acara khusus.

Baca Juga: Tiktok Affiliate: Cara Dapat Uang Tambahan Terbaru 2024!

2. Cantumkan Feedback yang Akan Diterima Klien

Langkah untuk membuat rate card influencer selanjutnya adalah menuliskan feedback yang akan diterima klien jika menggunakan jasa layanan kamu. Penting untuk mendefinisikan dengan jelas jenis feedback yang akan diberikan kepada klien. Hal ini bertujuan untuk memastikan transparansi dan membangun kepercayaan antara influencer dan klien.

Berikut beberapa contoh feedback yang dapat dicantumkan dalam rate card:

  • Metrik Engagement: Jumlah like, komentar, share, dan save pada postingan influencer yang mempromosikan produk atau layanan klien.
  • Jangkauan (Reach): Jumlah orang yang melihat postingan influencer yang mempromosikan produk atau layanan klien.
  • Traffic Website: Jumlah pengunjung website klien yang berasal dari postingan influencer.
  • Konversi: Jumlah pengunjung website klien yang melakukan tindakan yang diinginkan, seperti membeli produk atau mendaftar newsletter.

3. Tentukan Struktur Harga dan Tarif

Menentukan tarif dasar untuk rate card influencer melibatkan pertimbangan beberapa faktor yang memengaruhi nilai dari layanan atau konten yang kamu tawarkan. Hitung semua biaya yang terkait dengan penyediaan layanan seperti biaya tenaga kerja, bahan baku, dll.

Pertimbangkan nilai yang kamu berikan kepada klien misalnya engagement yang klien dapatkan untuk satu kali promosi. Ada beberapa struktur harga yang umum digunakan dalam rate card influencer seperti harga per jam, per proyek, hingga per paket.

4. Buat Desain Rate Card yang Menarik

Langkah terakhir yaitu membuat visualisasi desain rate card yang menarik dan mudah dipahami oleh klien. Gunakan desain yang sederhana, jelas, dan terstruktur. Pastikan semua informasi sudah tercantum di dalamnya termasuk informasi layanan dan tarif harga.

Jika semua informasi sudah tercantum, maka kamu bisa sesuaikan lagi desain yang kamu inginkan sesuai selera, cobalah bermain dengan tata letak dan typografi.

Contoh Rate Card Influencer

contoh Rate Card Influencer

Gambar diatas merupakan contoh rate card influencer yang bagus dan berisi informasi lengkap. Pada rate card tersebut tertulis layanan yang ditawarkan, deskripsi pribadi, dan rate harga. Selain itu dicantumkan juga statistik engagement yang diperoleh.

contoh Rate Card Influencer

Selanjutnya ada contoh rate card content creator yang simpel namun berisi informasi yang jelas dan mudah dipahami. Pada rate card tersebut sudah tercantum harga per postingan ataupun per paket untuk 3x posting.

Selain dari dua contoh diatas, kamu bisa bebas menambahkan informasi apapun lagi seperti rating, timeline, hingga weekly reach.

Baca Juga: 8 Cara Agar Konten Tiktok Kamu Bisa FYP Setiap Hari

Jadi dapat disimpulkan bahwa rate card influencer adalah salah satu alat untuk menetapkan standar industri influencer marketing agar tetap kompetitif. Dengan memiliki rate card, para influencer dapat memberikan transparansi kepada klien dan mempermudah proses negosiasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

× Hubungi Kami